kabar tentang rasa, rasa yang sudah lama kita jalin, namun semu.
semu akan restu orangtuamu, yang tidak pernah menyukaiku.
.
Memang, belum terlalu lama hubungan ini mengalir tanpa arah.
Namun, bukankah sebaiknya menyudahi dari awal itu lebih baik daripada diakhir?
Bukan, bukan aku yang ingin mengakhiri. tapi rasanya keadaanlah yang menuntut untuk seperti ini.
Tenang, aku masih menunggu.
Tenang, tak usah lah terburu-buru mengambil keputusan.
.
Tentang perjodohan itu, mungkin bukan akulah orang yang tepat bersanding denganmu
Tentang wanita itu, mungkin dia lah yang pantas mengambil duniamu
Tentang orangtuamu, mungkin kamulah orang yang tepat bersanding dengan wanita pilihannya.
dan Tentang perasaanku, lupakanlah, ini mungkin hanya perasaan yang sementara.
Aku baik-baik saja, dan akan selalu baik-baik saja ketika kamu memilih keputusan atas dasar orangtuamu.
.
Aku salut.
Bahagialah disana.
.
Salam dari aku.
wanita yang hampir bersanding denganmu.
0Komentar